Daftar Isi
POSJOS.COM – 15 Polisi Jadi Komplotan Maling Motor! Tak Tertangkap meski Buron Sejak 2022 | Polres Tabus Medan menerbitkan tampang dan identitas 15 oknum polisi yang menjadi buron sejak tahun 2022.
Para anggota polisi ini terlibat dalam beberapa kasus kriminal seperti komplotan maling motor hingga kepemilikan senjata api ilegal. Menurut laporan dari Tribun Medan, hal ini disampaikan oleh Kasubit Thomas Polda Sumut AKBP Sony Wesiregar.
Kronologi Kejadian
Awal Mula Kasus
NB : Jika merasa tulisan pada artikel ini kurang jelas, Silahkan “BERALIH KE VERSI VIDEO” atau tetap di sini untuk melanjutkan membaca
Kasus ini bermula pada 5 September 2022, ketika seorang bernama Benny Sembiring hendak menjual sepeda motor miliknya. Benny memasarkan kendaraan tersebut melalui marketplace di media sosialnya.
Modus Operandi
Seorang yang mengaku tertarik membeli motor tersebut mengatur pertemuan untuk melakukan transaksi dengan metode Cash on Delivery (COD). Namun, hal ini ternyata merupakan modus dari oknum polisi untuk mencuri motor tersebut.
Oknum polisi tersebut mengaku sebagai petugas dari Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) dan menuduh bahwa sepeda motor yang dijual Benny bermasalah secara hukum.
Pengungkapan Modus
Ketika Benny dan calon pembeli bertemu, oknum polisi tersebut menyatakan bahwa sepeda motor itu merupakan barang bukti dalam sebuah kasus.
Namun, beberapa oknum polisi tersebut pergi setelah istri Benny mencoba menghubungi kenalannya yang bekerja di Polda Sumut.
Jenis Kejahatan yang Dilakukan
Komplotan Maling Motor
Beberapa anggota polisi yang terlibat dalam kasus ini diketahui membentuk komplotan maling motor. Mereka menggunakan identitas sebagai polisi untuk memudahkan aksi kriminal mereka.
Penipuan
Selain terlibat dalam komplotan maling motor, beberapa anggota polisi ini juga melakukan penipuan dengan berbagai modus operandi yang memanfaatkan status mereka sebagai aparat penegak hukum.
Kepemilikan Senjata Ilegal
Selain itu, beberapa anggota polisi ini juga terlibat dalam kepemilikan senjata api ilegal. Hal ini menambah daftar panjang kejahatan yang dilakukan oleh oknum polisi tersebut.
Langkah Hukum dan Penyelidikan
Upaya Penangkapan
Polres Tabus Medan telah mengeluarkan identitas dan foto dari 15 oknum polisi yang menjadi buron sejak tahun 2022. Upaya penangkapan terus dilakukan, meskipun para oknum polisi ini masih belum tertangkap hingga saat ini.
Pernyataan Polda Sumut
Kasubit Thomas Polda Sumut, AKBP Sony Wesiregar, menyatakan bahwa mereka akan terus mengejar para oknum polisi ini hingga mereka berhasil ditangkap dan dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku.
Dampak Kasus Terhadap Kepercayaan Publik
Kepercayaan Terhadap Institusi Kepolisian
Kasus ini tentunya memberikan dampak negatif terhadap kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian. Masyarakat menjadi lebih skeptis dan berhati-hati terhadap aparat penegak hukum.
Tindakan Pencegahan
Polda Sumut telah menyatakan komitmen mereka untuk membersihkan institusi kepolisian dari oknum-oknum yang melakukan tindak kriminal dan memastikan bahwa penegakan hukum dilakukan dengan adil dan transparan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai kasus ini, Anda dapat membaca artikel asli di [Tribun Medan] yang menjadi sumber utama informasi ini.
NB : Jika merasa tulisan pada artikel ini kurang jelas, Silahkan “BERALIH KE VERSI VIDEO” Terima Kasih sudah berkunjung ke situs kami
Artikel ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai kasus yang melibatkan 15 oknum polisi yang menjadi buron sejak tahun 2022 dan langkah-langkah yang telah diambil oleh pihak kepolisian untuk menangani kasus ini.