Daftar Isi
Cara Menanam Singkong Agar Berbuah Banyak Dan Besar – Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas cara budidaya singkong agar berbuah banyak dan besar. Singkong, sebagai tanaman umbi-umbian, memiliki peranan penting sebagai bahan dasar tepung dan konsumsi masyarakat. Meskipun harganya tidak seberapa tinggi, keunggulan daya tahan terhadap penyakit, kemampuan bertahan pada cuaca panas, dan manfaat hampir seluruh bagian tanaman membuatnya tetap menjadi pilihan petani.
Keunggulan Budidaya Singkong
NB : Postingan ini sudah di update menjadi postingan video. Anda bisa “BERALIH KE VERSI VIDEO” atau tetap di sini untuk melanjutkan membaca
Beberapa keunggulan budidaya singkong antara lain:
- Daya tahan terhadap penyakit yang kuat.
- Kemampuan bertahan hidup pada cuaca panas.
- Masa panen relatif lama, cocok untuk dijadikan lumbung.
- Hampir semua bagian singkong dapat dimanfaatkan.
Persiapan Lahan Budidaya
- Struktur Tanah – Bajak tanah sekali, lalu garu dan angkat untuk memperbaiki struktur tanah.
- Kriteria Lahan – Lahan miring dibuat tegak lurus terhadap kontur untuk mengurangi erosi. Pada lahan datar, dibuat searah atau tegak lurus dengan kontur.
Pemilihan Bibit Tanaman Singkong
- Bibit Singkong – Diperoleh dari tanaman muda, seperti daun muda atau batang muda. Potong bagian bawahnya sekitar 3-5 cm untuk pertumbuhan akar yang baik.
Cara Menanam Singkong
- Tanam Stel Batang – Disarankan menanam stek dalam posisi tegak, dengan kedalaman 5-15 cm tergantung kelembaban tanah.
- Jarak Tanam – Antara bibit, jarak tanam berkisar 100 cm * 100 cm. Di lahan kurang subur, jarak bisa dirapatkan, sementara di lahan subur, jarak bisa diperlebar.
- 6Tanam Tumpang Sari – Meningkatkan efisiensi lahan dengan menanam singkong bersama tanaman pangan lain.
Perawatan Tanaman Singkong
- Penyiangan – Lakukan dua kali penyiangan dalam satu musim untuk menjaga kualitas tanaman.
- Penyulaman – Ganti bibit yang tidak tumbuh dengan yang baru untuk mempertahankan kualitas.
- Pemangkasan dan Pembumbunan – Lakukan pemangkasan tunas pada umur 2 bulan dan pembumbunan setelah masa tanam.
Pemupukan Singkong
- Pemupukan – Lakukan pemupukan pada 3-4 minggu setelah tunas muncul. Gunakan pupuk kimia seperti urea, TSP, dan KCL sesuai petunjuk.
Pemanenan Singkong
- Waktu Panen – Panen dapat dilakukan pada umur 6-12 bulan, tergantung pada kebutuhan dan harga jual. Pemanenan dapat manual atau menggunakan mesin pencabut.
- Dengan menerapkan langkah-langkah ini, diharapkan budidaya singkong Anda akan menghasilkan buah yang melimpah dan berkualitas. Jangan lupa bagikan artikel ini dan ikuti berita terbaru di [posjos.com](https://posjos.com). Mari bersama-sama membangun channel ini agar memberikan manfaat dan inspirasi kepada semua orang. Terima kasih!
Info : Situs posjos.com sedang dalam proses migrasi konten. Dari semula konten artikel, sebagian akan di sempurnakan menjadi konten video. Anda bisa membuka postingan versi video di halaman ini. Untuk postingan dalam format audio buka di sini. Ikuti juga posjos.com di Tiktok.