Daftar Isi
POSJOS.COM – Viral Lagi: Caleg Subang Stres Bakar Petasan di Menara Masjid | Sebuah kejadian kontroversial menggemparkan Subang, di mana seorang calon legislatif (caleg) dari Partai Nasdem melakukan aksi yang tidak terpuji.
Caleg yang pernah menjabat dua periode sebagai anggota DPRD Subang dari partai Demokrat, kini harus menelan pil pahit kekalahan setelah tidak berhasil meraih suara pada pemilu 2024. Kekalahan itu terasa lebih pedih karena kalah oleh seorang caleg pendatang baru.
NB : Jika merasa tulisan pada artikel ini kurang jelas, Silahkan “BERALIH KE VERSI VIDEO” atau tetap di sini untuk melanjutkan membaca
Latar Belakang Kegagalan
Diketahui bahwa caleg tersebut gagal meraih suara di desanya sendiri. Hal ini membuatnya tidak bisa lagi duduk di kursi DPRD Subang.
Dalam rasa frustasinya, caleg yang kini beralih ke Partai Nasdem ini menyalahkan berbagai faktor, salah satunya adalah petasan yang mengganggu jalan beton di Dusun Tegal Koneng Desa Tambak.
Kronologi Kejadian
Aksi tidak terpuji yang dilakukan oleh caleg ini adalah membakar petasan di menara masjid, dengan keyakinan bahwa hal tersebut akan menarik perhatian dan menyampaikan kekecewaannya kepada masyarakat.
Namun, aksi tersebut justru menuai kecaman dan aspirasi dari masyarakat setempat.
Respons dan Penanganan
Kondisi di sekitar lokasi kejadian pada Minggu, 25 Februari 2024, sudah mulai kondusif setelah beberapa pihak, termasuk pihak kepolisian, turun tangan untuk menenangkan caleg tersebut.
Upaya dilakukan agar caleg tersebut tidak melakukan aksi tidak terpuji lagi di masa yang akan datang.
Data Pemilu 2024
Berdasarkan data yang dihimpun dari laman resmi Pemilu 2024 KPU, caleg dari Partai Nasdem di Dapil empat Subang hanya mampu memperoleh suara sebanyak 421, yang jauh tertinggal dibandingkan dengan caleg lain di Dapil tersebut yang meliputi Kecamatan Ciasem, Patok Buaya, dan Belanakan.
Refleksi dan Pembelajaran
Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak, terutama para politisi, untuk menghadapi kekalahan dengan sikap yang lebih bijak dan dewasa.
Tindakan impulsif seperti yang dilakukan oleh caleg tersebut hanya akan merugikan diri sendiri dan mencoreng martabat partai serta lembaga legislatif.
NB : Jika merasa tulisan pada artikel ini kurang jelas, Silahkan “BERALIH KE VERSI VIDEO” Terima Kasih sudah berkunjung ke situs kami
Kita berharap agar kejadian ini dapat menjadi pendorong bagi semua pihak untuk selalu mengedepankan dialog dan kerjasama dalam menyelesaikan permasalahan, serta menghormati proses demokrasi yang telah menjadi landasan bagi negara ini.